Bersyukur Masuk Jurusan PWK

Sejak kecil saya bercita-cita untuk memiliki tambahan “Ir.” (a.k.a insinyur) pada nama depan saya, tapi kemampuan pas-pas-an dalam hal hitung-hitungan dengan rumus seabrek, gambar teknik juga nggak bakat, tapi sudah kepalang tanggung diterima ITB mau pilih jurusan apalagi? Inilah penyebabnya mengapa saya memilih jurusan Teknik Planologi ini, atau yang sekarang dikenal dengan Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota. Setelah mempelajari lebih lanjut ternyata kami justru lebih banyak mempelajari ilmu sosial pembangunan dibandingkan keilmuan “teknik”. Katanya juga belajar dijurusan ini ibarat bermain games The Sims loh! (Menarik kan?)

Untuk masalah sekolah, saya memang tidak pernah memilih sendiri, semua bergantung pada kakak dan orangtua saya. Ayah pernah menjanjian jika saya kuliah di ITB dan jurusan perminyakan, saya akan dibantu oleh teman ayah untuk bekerja di Pertamina ataupun Petronas di Malaysia. Ayah juga bilang, “Walaupun kerja di Bidang Perminyakan anak perempuan tidak akan bekerja dilapangan, pasti dikantor, tapi tetap sejahtera.” Betapa semangatnya saya saat itu untuk mendaftarkan diri di ITB. Akhirnya pada USM-1 tahun 2008, saya mendaftarkan diri di 3 jurusan, yaitu FTTM, Sekolah Farmasi, dan SAPPK. Tapi ternyata saya justru diterima di pilihan ketiga, yaitu SAPPK yang sebenarnya menjadi pilihan saya sendiri, hehe. Awalnya orangtua tidak setuju dan masih menginginkan saya mencoba tes lagi untuk mendapatkan Teknik Perminyakan, tapi akhirnya mereka mengizinkan asalkan IP saya harus selalu bagus agar mudah mencari pekerjaan.

Tahun pertama sewaktu masih bergabung bersama teman-teman arsitektur di SAPPK, kami mempelajari Dasar Perancangan dan Perencanaan serta Teknik Presentasi dan Komunikasi. Mata kuliah itulah yang diharapkan menjadi inspirasi agar kami tidak bimbang dalam memilih jurusan. Tahun kedua perkuliahan, alias tahun pertama kuliah resmi di jurusan PL, barulah kami diajarkan mengenai dasar-dasar teori perencanaan, dari berbagai aspeknya, fisik dan lingkungan, sosial kependudukan, perekonomian wilayah, dan infrastruktur. Tahun ketiga mulai belajar manajemen dan pengelolaan dan simulasi praktek dari teori yang sudah dipelajari sebelumnya. Tahun keempat selayaknya jurusan lain adalah waktunya menyusun Tugas Akhir (TA).

Dari sebanyak 144 SKS yang kami lalui selama perkuliahan di PL, ada 8 SKS yang paling seru (walau paling menyita waktu), yaitu matakuliah Studio. Ada 4 jenis Mata kuliah Studio di PL: Studio Proses, Studio Tapak, Studio Kota, dan Studio Wilayah. Semuanya mengajak kita jalan-jalan dan menjelajah wilayah baru yang mungkin belum pernah terfikir sebelumnya. Seru kaan? Inti dari setiap mata kuliah studio ini adalah “Bagaimana kita sebagai planner dapat merencanakan sebuah kawasan, wilayah, atau kota  berdasarkan isu-isu yang ada kebutuhan dari masyarakat itu sendiri, dan tentunya bertujuan besar untuk meningkatkan perekonomian wilayah dan kesejahteraan masyarakat”,  melalui penyusunan kebijakan tata ruang tapi tetap memperhatikan lingkungan, estetika, dan kebijakan hukum yang berlaku.

Survei-survei yang dilakukan selama studio memberikan kami gambaran bagaimana bekerja sebagai ahli Perencanaan Wilayah dan Kota sebenarnya. Bertemu dengan masyarakat, pemerintah, maupun stakeholder bisnis. Nah, akibat seringnya melakukan kegiatan studio dengan survei ke lapangan untuk wawancara, menyebarkan kuesioner, observasi, traffic counting, dan kegiatan survey lainnya, anak-anak PL bisa dibilang ahli dalam hal survey-mensurvey. Dengan keahlian ini kami bisa loh mencari uang saku tambahan dengan membantu kakak-kakak kelas, dosen, dan bahkan pemerintahan untuk membantu mereka mengerjakan survey lapangan untuk penelitiannya.

Tahun 2011 lalu saat diadakannya lomba PKM (Pekan Kreativitas Mahasiswa), kami mengajukan ide untuk menjadikan keahlian kami dalam mensurvey ini untuk sebagai bisnis dibidang jasa. Berbekal dasar keilmuan dan pengalaman melalui kegiatan perkuliahan, saya bersama 4 teman lainnya dari HMP PL ITB (Himpunan Mahasiswa Planologi Pangriptaloka ITB) memberanikan diri untuk mengajukan proposal bisnis berjudul “Surveyor Muda Indonesia, Pelayanan Survei yang Profesional, Akurat, dan Terpercaya untuk Penelitian Anda” dalam Program Kreativitas Mahasiswa dibidang kewirausahaan, sebuah lomba nasional yang diselenggarakan oleh Dikti (Dinas Pendidikan Tinggi).

Alhamdulillah, ide sederhana kami ini lolos untuk didanai sejumlah uang yang cukup besar yang sangat mendukung perintisan awal bisnis kami. Saat ini usia bisnis kami sudah lebih dari 1 tahun. Klien kami juga semakin meluas, tidak hanya mahasiswa yang mengerjakan Tugas Akhir, melainkan juga mulai menggandeng perusahaan dan institusi pemerintahan. Surveyor-surveyor yang kami ajak kerjasama umumnya adalah para mahasiswa, tidak sedikit mahasiswa yang antusias menjadi surveyor kami karena imbalan atas bantuan jasa yang mereka lakukan tergolong cukup besar dan akan sangat membantu untuk menambah uang saku. :)

Sharing sedikit dari saya: Buat kamu yang mau masuk ITB tapi mendapat pilihan jurusan yang tidak diminati sebelumnya, Cobain aja dulu! Siapa tau dari keterjerumusan kamu dijurusan yang awalnya tidak diminati dapat mendorong kamu untuk mencapai kesuksesan lain, seperti bisnis yang justru berbasiskan keilmuan tersebut. So, jangan pernah ragu untuk mencoba! Selamat berjuang masuk ITB!

(November 2012, dibuat untuk rubrik 'sharing alumni' di Majalah Halo Ganesha, majalah yang mengenalkan ITB kepada anak-anak SMA :)

Komentar

Unknown mengatakan…
kak mau tanya kalo mau masuk jurusan pwk harus pinter gambar nggak ya?
Debby Rahmi Isnaeni mengatakan…
ga harus pinter gambar kok Rahmi, saya juga gabisa gambar hehe. yg penting bisa baca gambar ajaa
RIZKY FAUZI mengatakan…
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
RIZKY FAUZI mengatakan…
Banyak mata kuliah yg megharuskan kita menggambar gak?
Debby Rahmi Isnaeni mengatakan…
sedikit kok, di tahun pertama TPB ada kuliah Teknik Komunikasi dan Presentasi (matkul ini lbh liat bakat gambar buat yg arsi), trus ada lagi di tingkat 3, studio perencanaan tapak (gambar site plan perumahan dan kawasan) dan kuliah pilihan yang berhubungan sama rancang kota (tapi inipun sebenernya ga harus gambar tangan bisa pake software, autocad, google sketch up).
Unknown mengatakan…
nanti yang dipelajari disana apa aja ya kak? aku minat masuk pwk itb. cuma msh bingung cari info :(
Debby Rahmi Isnaeni mengatakan…
kalo yg dipelajarin apa aja lengkapnya ku refer ke blog temen yg lebih lengkap ya http://gilangpamungkas.wordpress.com/2009/10/30/profil-jurusan-planologi-perencanaan-wilayah-dan-kota/

semoga dapet pencerahan dan tertarik masuk plano yaa :)
Elsya mengatakan…
kak mau tanya deh, kalo pas yang TPB buat yang ngeliat bakatnya arsi/plano itu gimana kak model testnyaa? hehhehe kepo nih kak lg nyari info jugaa:D
trus kak itu tuh satu kelasnya kl masih di tingkat 1 itu berapa orang gitu sih kak kalo kuliahan kyk gitu?

salam kenal yaa kak hehehe :D
Unknown mengatakan…
ka saya dari Madrasah Aliyah jurusan Keagamaan, apakah saya bisa masuk jurusan PWK di Universitas Negeri ? soalnya saya punya minat yang besar buat masuk jurusan itu
Info Unik Dan Gosip mengatakan…
misi ka mau nanya, yang di pelajari di PWK apa aja ka? maksudnya seperti matematika,fisika,biologi,kimia itu semua masih di pelajari gak di jurusan PWK and cocok gak sih jurusan multimedia masuk di pwk, jurusan multimedia itu ka kaya mendesign gitu and editor pokonya semua yang berbau media, tolong ka di jawab
Unknown mengatakan…
Wah kak inspiratif bgt kisahnya! Kebetulan saya juga pengen bgt masuk ITB tapi ga terlalu bagus di hitung-hitungan dan ngegambar...
Banyak yang mau saya tanyain nih kak seputar PL ITB, kalau boleh saya minta id line/pin bbm/whatsapp nya ya kak, ke faizbdr@yahoo.com
Makasih kak :D
Unknown mengatakan…
klo mau msuk pwk ,hrus jurusan apa SMA nya kk?
Debby Rahmi Isnaeni mengatakan…
haloo salam kenal semua,

@Elsya utk masuk arsi/plano ngga ada penilaian khusus sih, kalau nilai kalian bagus akan masuk ke pilihan yg dimau, kalau nilainya kurang akan masuk ke grade yg lebih rendah. paling lihat bakatnya juga saat kuliah teknik presentasi dan komunikasi (Tekpres) dan desain perencanaan dan perancangan (DPP)

@Hidayat wah maaf utk itu sy kurang paham, mungkin kalau kamu lolos di tes mat-b. ind, b. ing, IPA spt kejar paket C bisa yaa krn sbnrnya jurusan ini jur. teknik. Coba kamu caritau langsung ke sekolah yg kamu minati deh

@Info unik pelajaran thn pertama sama spt tmn2 teknik pd umumnya: kalkulus, fisika, kimia, b. ingris, b. indo.
kamu masuk multimedianya di sma atau s1 kemudian masuk s2 yaa? sy krg paham. mungkin jwbnnya sama spt komen diatas.

@Septia ngga masalah ga bagus hitungan dan ga jago gambar, jaman skrg pake software kok jd lbh mudah hehe.

@Nabilla setahu ku sih IPA, karena PWK bagian dr keilmuan teknik sbnrya

semoga membantu yaa semua

rapw_ mengatakan…
Kak, saya berminat sekali untuk masuk jurusan SAPPK ini :( Apakah sangat susah untuk diterima dalam jurusan ini kak? Saya masih kls 11 skrg, kl boleh tau, apa kk diterima melalui jalur undangan? Terimakasih sebelumnya.^^
Unknown mengatakan…
gimana kak tips2ny supya bs diterima di SAPPK??
Unknown mengatakan…
Susah gak kak untuk masuk jurusan ini di itb lewat snmptn?
Unknown mengatakan…
Asalamu'alaikum, mau nanya kalo mau masuk planologi melalui snmptn, nilai mata pelajaran apa yang harus diprioritaskan/ditingkatkan?
Unknown mengatakan…
Mbak Debby sy lulus Sbmptn di SAPPK dan lulus di Simak UI jurusan Sistem Informasi (Fasilkom) yg mana harus sy pilih yg terbaik utk kedepannya karena keduanya sy suka. Tks
Unknown mengatakan…
mau tanya dong kak, nanti setelah lulus di jurusan pwk ini kita bisa kerja dimana aja sh ? aku masih gk ngeri ni . minat banget akunya dijurusan itu .
Unknown mengatakan…
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
Cenruang Alung mengatakan…
kak kalo ikut planologi harus pinter matik gak?
martin mengatakan…
kalau di jurusan pwk ngga perlu pintar gambar ngga perlu yang lain.lain yang penting imajinasimu tinggi.
Unknown mengatakan…
Assalamualaikum mba/mas saya mau nany kalau jurusan planologi/PWK ini prospek kerjanya bagaimana? Kalai sdh lulus nanti kerjanya dimana? Terima kasih
Tamoru mengatakan…
Makasih ya kak informasinya jadi makin mantep ambil ini
Debby Rahmi Isnaeni mengatakan…
Terima kasih komentar dan responnya teman-teman,
Semoga dipilihkan pada pilihan yang terbaik untuk semuanya! Planologi, atau jurusan apapun itu, untuk jadi sukses bisa lewat jalur mana aja kok. Mungkin juga selama kuliah Planologi-pun minat kalian bisa berpindah ke jurusan lain. Haha *pengalaman

Mohon maaf yang comment-nya sudah lama belum terbalas, semoga sudah mendapat pencerahan dari sumber lain.

@Ira Pramestii @Wrikananda Ilham : waah, saya masuk lewat jalur USM ITB 1 (Ujian saringan Masuk), kalau lewat SNMPTN yg sekarang sepertinya sama sulitnya, pesaingnya semakin banyak.

@ imam rosyadi : tipsnya apa yaa.. pantau terus nilai minimal untuk diterima di SAPPK kali ya, berusaha dapetin lebih dari nilai itu selama try out dan terus berdoa hehe

@Kevin Arvianzha : ngga ada sih yg diprioritasin, kalau minat kamu sesuai dan nilainya memenuhi skor kelulusan syaratnya

@muhammad akib: Halo maaf ya telat responnya, pasti skrg udah mulai kuliah semester 2. Semogalancar dan yg terbaik ya pilihannya antara fasilkom dan Planologi

@Ulfha TM @Lukman Hakim: lulus dari plano itu byk sih peluang kerjanya, bisa di swasta, BUMN, maupun pemerintah, NGO, konsultan perencana, developer perumahan dll. Swastanya juga bisa di industri atau perbankan tergantung minat.

@Ratnaningtyas Yuni Puspita sama-sama, senang bisa membantu. Sukses yaa!

Unknown mengatakan…
Kak, boleh tanya? Kakak kan udah lulus planologi, apakah pekerjaan kakak berkecimpung di bidang planologi atau gimana? terus susah duka jadi anak pwk boleh diceritain singkat aja kak. Mohon maaf sekali atas ketidaknyamanan pertanyaan saya kak.
Debby Rahmi Isnaeni mengatakan…
Halo @Fadhilah Almasyhur

sebenarnya setelah lulus dari PWK ITB saya berpindah jalur ke bidang Supply Chain Management (fokus studi Teknik Industri). Kenapa pindah? karena tertarik aja dibidang itu, tapi pekerjaan saya saat itu masih berhubungan dgn planning kok tp lebih ke zona industri. Setelah kuliah S2 T. Industri tentunya saya makin meninggalkan bidang PWK hehe.

Suka dukanya banyak banget, banyak sukanya sih karena kuliahnya sebenarnya ga perlu terlalu banyak-banyak mikir, banyak survei-survei ke daerah jg, asal paham dan rajin mengerjakan tugas aja hehe.
Anonim mengatakan…
Apakah jurusan planologi banyak hitungannya? Saya ingin mengambil jurusan ini. Tapi saya takut tidak bisa mengikuti perkuliahan karena tidak jago hitungan
Unknown mengatakan…
kak debby , minta alamat email nya kakak..
Unknown mengatakan…
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
Unknown mengatakan…
Hallo... Maaf yaa buat yg punya blog, tp saya bisa bantu jawab disini.

Di planologi itu itungan ga banyak paling matkul yg ada itungannya itu matematika, statistik, ekonomi, pembiayaan pembangunan selebihnya presentasi laporan & ppt serta desain kawasan di cad & sketchup... Oya, kalo di planologi harus bisa gis, krn itu software penting bgt buat bikin peta & analisis peta. Kalau buat prospek kedepannya luas kok, tergantung lebih fokus kemana hehe

Semoga membantu yaa 😊
Unknown mengatakan…
ka boleh ga saya minta tolong dikirimkan bahan-bahan perkuliahan ataupun hasil tugas-tugas waktu kk di plano? kalo boleh tolong kirim email ya ka ke donis487@gmail.com
Unknown mengatakan…
kakk boleh minta emailnya gakk?
Anonim mengatakan…
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
Anonim mengatakan…
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
Anonim mengatakan…
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
Anonim mengatakan…
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
Unknown mengatakan…
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
Unknown mengatakan…
Kakak skrg kerja dimana?
Unknown mengatakan…
Kak apakah teknik pwk boleh buta warna parsial/sebagian
Kak boleh minta cpnya gk mau nanya2 soal pwk
Unknown mengatakan…
yang mau sharing sharing boleh saya PLANOLOGI dari Universitas Islam Sultan Agung Semarang , salam kenal jg sebelumnya
Unknown mengatakan…
Kak, salam kenal sebelumnya. Saya kelas 3 salah satu sma di jateng,mau bertanya. Saat waktu kakak kuliah dan lulus kuliah, ada nggak kayak himpunan dari jurusan pwk yang kayak kerjasama untuk mendaftar pekerjaan? Terus ada nggak setelah kakak lulus, ada yang menawarkan semacam kontrak kerja gitu?
Mohon bantuannya ya kak. Terimakasih.
aline mengatakan…
maaf kak, saya mau tanya..saya sudah kerja di kementrian agraria dan tata ruang..tapi sya pingin kuliah dijurusan PWK.. apakah ada sangkut patnya tidak ya kalo saya mau kuliah di teknik planologi? trimakasih
Debby Rahmi Isnaeni mengatakan…
@Aris Setyanto
Halo salam kenal. ada himpunan jurusan di PWK, dan sepertinya dijurusan lain di macam2 universitas kalau ikatan alumninya kuat mereka pasti saling sharing untuk lowongan pekerjaan. Kalau untuk kontrak kerja, ada juga tergantung prestasi, koneksi dan luck juga sih hehe. Semoga membantu

@Aline
Halo Aline, kementerian agraria dan tata ruang, banyak kaitannya kok jurusan itu dengan PWK, tergantung nanti pilih konsentrasinya apa.. lebih ke perencanaan fisik, hukum perencanaan, atau apa. Semoga membantu
Unknown mengatakan…
Kalo mau masuk pwk busa ga yah buta warna parsial?
Raa mengatakan…
Kak, untuk pwk di itb sendiri fokusnya ke wilayah perkotaan atau wilayah pesisir?

Postingan Populer